DNS adalah Domain name server yang digunakan untuk mempermudah user dalam Menhubngkan server karena Berupa Huruf Bukan Angka . contohnya Google.com , Facebook.com , twitter.com dll.
DOMAN NAME SERVER
Domain Name Server (DNS) digunakan untuk translasi dari IP address ke nama host yang lebih mudah diingat atau sebaliknya. Untuk instalasi BIND9 dapat menggunakan perintah berikut.
debian:~# apt-get install bind9 bind9-doc dnsutils
Edit file konfigurasi /etc/bind/named.conf dengan menambahkan baris berikut.
zone "debianIndonesia.org" {
type master;
file "/etc/bind/db.debianIndonesia";
};
zone "0.168.10.in-addr.arpa" {
type master;
file "/etc/bind/db.10.182.0";
};
Buat sebuah file dengan nama 'db.debianIndonesia' di direktori /etc/bind dan tambahkan baris berikut.
debian:~# mcedit /etc/bind/db.debianIndonesia
; BIND data file for debianIndonesia.org
Restart BIND dengan perintah berikut.
debian:~# /etc/init.d/bind9 reload
debian:~# /etc/init.d/bind9 restart
Tahap selanjutnya adalah penambahan IP DNS di sisi server debian etch dengan mengikuti langkah-langkah berikut.
Dari Desktop KDE, klik Start Menu – system – Networking, kemudian akan tampak jendela dialog 'Network settings'. Pada tab DNS,
1. Klik +Add untuk penambahan query DNS server.
2. Masukkan IP address dari DNS server dalam hal ini penulis menggunakan 10.182.0.68
3. Klik OK
Untuk melihat apakah DNS server telah berjalan dengan baik di sistem anda, gunakan perintah berikut.
debian:~# dig @10.182.0.68 www.debianIndonesia.org
; <<>> DiG 9.3.4 <<>> @10.182.0.68 www.debianIndonesia.org
; (1 server found)
;; global options: printcmd
Atau dapat menggunakan perintah berikut.
->